Manageman Waktu Tepat, Tumbuh Kembang Anak Hebat

Bloggerjakarta.net – Tumbuh kembang anak menjadi pondasi kesuksesannya di masa mendatang. Proses perkembangan yang kurang baik dapat mempengaruhi pribadinya kelak. Sebaliknya, proses yang terkelola secara benar menunjang keberhasilan. Siapa yang tidak ingin memiliki anak hebat? Semua orang tua mengharapkannya. Agar itu terwujud, orang tua perlu mengarahkan si kecil dalam aktifitasnya. Menuruti kemauan anak dengan metode yang tepat. Membangun manageman waktu yang efektif untuk kegiatannya.

Waktu sangatlah berharga bagi kesuksesan siapa pun. Membiasakan memanfaatkan waktu sejak dini, baik untuk perkembangan anak. Agar ia tumbuh menjadi seorang yang mampu menggunakan waktu dengan produktifitas. Sehingga menjadi orang yang berharga. Tidak hanya menyiakan waktunya dengan aktifitas kosong ataupun tanpa terjadwal yang baik. Nah, Ayah Bunda perlu membimbing buah hati dalam membagi waktu antara belajar dengan bermain.

Tidak diherankan jika semua anak kecil menyukai permainan. Namun, jangan biarkan mereka menghabiskan waktunya hanya untuk bermain sehingga lupa belajar. Begitupun sebaliknya, jangan hanya memaksakan anak untuk seharian belajar tanpa memberikan kesempatan bermain. Pasalnya dalam psikologi, anak yang terlalu tertekan dalam pelajaran akan mempengaruhi mental menjadi kurang sehat.

Si kecil butuh bermain untuk proses interaksi dengan teman. Sebagai peningkatan kemampuan beradaptasi, komunikasi, dan bersosial. Selain itu, bermain juga dapat meningkatkan kemampuan kinestik dan untuk hiburannya. Nah, buatlah jadwal yang terarah untuk kegiatan anak. Kapan ia bermain, dan kapan saatnya belajar. Dengan begitu ia akan membiasakan hidup tertata dan terstruktur dengan baik. Perkembangan pun akan lebih seimbang antara edukasi dengan bersosial.

Tips Membagi Waktu Belajar Dan Bermain

Agar manageman kegiatan buah hati dapat berjalan dengan tepat sesuai harapan. Dapat membagi waktu belajar dengan bermainnya secara proporsional. Perlu beberapa tips penting di bawah ini yang dapat Anda terapkan.

1.Buat Jadwal
Membuat schedule sangatlah diperlukan untuk aktifitas anak. Agar dapat memberikan pengarahan dalam mengisi waktu yang tepat. Jadwal harian perlu ditentukan dengan pertimbangan yang tepat. Mengenai hari atau jam yang efisien dalam bermain ataupun belajar. Direkomendasikan menempatkan jam bermain di sore hari sekitar setengah 3, karena ini jam efektif untuk berkumpul bersama teman. Sedangkan, belajar dapat ditaruh di malam hari setelah isya’. Karena waktunya lebih mendukung untuk berkonsentrasi.

2.Konsistensi
Jika jadwal sudah ditetapkan, ajari anak untuk konsisten menerapkannya. Tuntun dan ingatkan anak untuk melakukan aktifitas belajar atau bermainnya saat jadwal sudah masuk. Jangan menukar jam antara bermain dan belajar hanya karena tergoda, tanpa pertimbangan yang mengandung manfaat. Kecuali terdapat sesuatu hal penting yang datang secara mendadak.

3.Buat Prioritas
Jika suatu ketika datang suatu agenda yang lebih penting dibandingkan dengan jadwal tertulis, datang secara tiba-tiba. Ajari anak menentukan prioritas yang lebih berharga. Anda bisa mengajak anak mengganti acara dengan menjelaskan alasan maupun fungsinya.

4.Buat Catatan List Tugas
Ajari anak untuk membuat list catatan perbagai tugasnya dilengkapi dengan deadline. Lakukan checklist mana PR yang sudah dikerjakan maupun belum. Agar tidak kelupaan maupun ketinggalan mengerjakannya.

5.Memilih Permainan yang Tepat
Pilihlah permainan yang disukai anak, tetapi harus mengandung unsur positif. Jangan menyetujui permainan yang cenderung menyerang atau tembak-tembakan, dan sejenisnya. Pasalnya, dapat mempengaruhi psikologis anak menjadi agresif bahkan suka membully. Alihkan anak dengan permainan yang melibatkan bersosial dan komunikasi dengan teman. Atau mainan yang memiliki unsur memecahkan masalah seperti game tebak kata, dan semacamnya.

Demikian artikel mengenai cara manageman waktu dan aktifitas buah hati. Agar tumbuh kembang anak menjadi hebat. Dengan mengelola jadwal antara belajar dan bermain secara benar. Semoga menjadi bermanfaat.